18 Juni, 2009

Tanya Jawab: Hipertensi

Tanya Jawab: Hipertensi

Mengapa hipertensi (tekanan darah tinggi) tidak baik bagi tubuh kita?


Hipertensi memiliki banyak cara untuk merusak badan.
Pertama, hipertensi dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Selain itu, hipertensi yang dibiarkan terlalu lama dan tidak pernah diperhatikan akan melemahkan otot-otot jantung. Hipertensi juga memberikan efek buruk kepada organ tubuh lain, seperti ginjal. Hipertensi dalam jangka waktu yang lama akan merusak ginjal. Demikian juga dengan pembuluh darah di sekitar mata, sehingga seorang penderita biasanya akan mengalami perubahan penglihatan, atau bahkan kebutaan, bila tidak mempedulikan tekanan darah tingginya.


Bagaimana cara mencegah tekanan darah tinggi?


Mereka yang memiliki gaya hidup sehat memiliki risiko hipertensi lebih rendah untuk terkena hipertensi. Gaya hidup sehat yang dimaksud adalah berolahraga secara teratur, menjalankan diet sehat yang banyak mengandung buah, sayur, polong-polongan, dan protein, serta yang sedikit mengandung lemak jenuh.

Hindari stres dan suasana tegang. Bila Anda tidak dapat menghindari hal tersebut, cari cara untuk mengendalikan stres dan ketegangan Anda.

Bila keluarga Anda memiliki sejarah hipertensi, berhati-hatilah terhadap gaya hidup Anda, walaupun tekanan darah Anda masih tergolong normal.


Bagaimana pengaruh makanan terhadap hipertensi?


Makanan yang dapat menaikkan tekanan darah adalah yang mengandung garam. Sementara minuman yang berpengaruh buruk terhadap tekanan darah adalah alkohol. Meminum dua gelas minuman beralkohol dalam sehari akan memperbesar risiko hipertensi sebanyak 1,5 hingga 2 kali.

Ada pula jenis makanan yang dapat menormalkan tekanan darah. Para penderita hipertensi dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang kaya kalsium, magnesium, dan potasium. Unsur-unsur itu bisa didapatkan di sayuran berdaun hijau, misalnya bayam. Selain itu, penelitian menunjukkan kalau coklat hitam pun dapat menurunkan tekanan darah, tetapi harus yang mengandung minimal 70% kokoa yang tidak diproses. Jadi, jangan lupa untuk membaca label coklat hitam sebelum Anda membelinya.



Apakah ada suplemen yang tepat untuk tekanan darah tinggi?
Ada, yakni HD Pollenergy 520 yang mengandung bee pollen murni. Bee pollen akan memberikan nutrisi yang diperlukan dalam diet hipertensi. Nutrisi-nutrisi itu akan meningkatkan kesehatan tubuh sekaligus mengendalikan tekanan darah.

Kandungan enzim dan koenzim HD Pollenergy 520 terbukti mampu menormalkan tekanan darah. Hebatnya, bila pada penderita hipertensi, bee pollen akan menurunkan tekanan darah, sementara bagi penderita hipotensi, bee polleen akan bekerja menaikkan tekanan darah. Jadi, HD Pollenergy 520 sangat dianjurkan bagi mereka yang ingin menormalkan tekanan darahnya.

Efek ini akan semakin optimal bila Anda mengonsumsi HD Pollenergy 520 saat perut masih belum terisi makanan (sekitar sejam sebelum makan).

Harga

Tedy
081210826227 / 02199259777
email: tdantco@gmail.com

16 Juni, 2009

Gangguan PROSTAT



Perpaduan Dynamic Trio (bee pollen, bee propolis, dan royal jelly) dengan saw palmetto dan bahan berkhasiat lainnya seperti konsentrat buah cranberry, unsur seng, vitamin E, dan pygeum africanum secara sinergis memberikan hasil yang optimal dalam menangani pembengkakan kelenjar prostat.

Pembesaran kelenjar prostat secara medis dikenal dengan istilah benign prostatic hyperplasia (bph) atau pembesaran kelenjar prostat yang disebabkan oleh perubahan hormonal seiring bertambahnya usia.

Kelenjar yang membesar itu menekan saluran kemih yang mengakibatkan sering buang air kecil, rasa ingin buang air kecil yang tak tertahan, buang air kecil pada malam hari, kesulitan mengosongkan kandung kemih, dan aliran kemih yang tak lancar. Jika gangguan itu berlanjut, fungsi ginjal dapat rusak karena adanya tekanan atau zat yang terdapat dalam urin.

Manfaat High-Desert Dynamic Trio Plus Saw Palmetto
Bila dikonsumsi secara teratur, produk ini dapat membantu mengatasi pembengkakan kelenjar prostat yang dapat menimbulkan kanker, mengontrol dan menurunkan kadar dehydrotestosterone yang dalam jumlah berlebih dapat merangsang pertumbuhan sel prostat serta mengendalikan frekuensi dan memperlancar aliran air seni, dan mengurangi nyeri pada saat buang air kecil.

Kemasan dan Dosis Penggunaan
ANJURAN ATURAN PAKAI 3 X 1-2 Tablet (sebelum makan)

DYNAMIC TRIO + SAW PALMETTO (30T) 178,000
DYNAMIC TRIO + SAW PALMETTO (90T) 344,000


Tedy
081210826227 / 02199259777
email: tdantco@gmail.com

13 Juni, 2009

Anti-Oksidan untuk Stres

Anti-Oksidan untuk Stres



stres anti oksidan bee propolis oksidatifStres itu normal, karena itu menandakan kalau badan Anda bereaksi terhadap perubahan emosional dan fisik yang tidak sesuai dengan harapan Anda, entah itu perubahan yang nyata atau imajinatif. Reaksi stres itu juga menunjukkan kalau badan Anda masih ingin melindungi Anda.

Pada saat menghadapi stimulasi yang tidak diinginkan, bagian otak yang bernama hipotalamus akan menghidupkan sistem alarm tubuh. Sistem alarm ini kemudian memicu pelepasan beberapa jenis hormon.

Hormon pertama adalah adrenalin. Adrenalin akan mempercepat detak jantung, menaikkan tekanan darah, dan menambah energi.

Bersama dengan adrenalin, sistem alarm juga akan memicu pelepasan cortisol yang merupakan hormon stres yang utama. Hormon ini dapat meningkatkan kadar glukosa di darah, meningkatkan penggunaan glukosa, dan memperbanyak substansi-substansi yang dapat memperbaiki jaringan tubuh. Cortisol juga menggantikan respon sistem kekebalan tubuh dan menekan sistem pencernaan, sistem reproduksi, dan proses pertumbuhan.

Selain hipotalamus, reaksi stres juga berkomunikasi dengan bagian otak yang mengendalikan mood, motivasi, dan rasa takut.

Sekarang, bayangkan apa yang terjadi pada tubuh bila stres itu terjadi berulang, bahkan terus-menerus? Ya, Anda benar. Kesehatan badan dan pikiran akan terganggu.

Respon stres yang berlangsung lama dapat memperpanjang durasi kontak dengan hormon-hormon di atas sehingga dapat mengganggu hampir seluruh proses di tubuh. Dengan demikian, penderita stres akan memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami masalah di jantung, pola tidur, pencernaan, dan kulit serta kelebihan berat badan. Stres juga bisa memicu depresi dan mengganggu daya ingat (memori tidak lengkap).


Stres Oksidatif
Seperti yang disebutkan di atas, stres dapat dipicu oleh dua hal, yakni fisik dan emosional. Karena itu, Anda perlu berkenalan dengan stres oksidatif.

Stres oksidatif merupakan reaksi tubuh ketika jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas yang dapat dinetralisasinya. Ketika diserang oleh radikal bebas, tubuh akan melakukan reaksi oksidasi. Oksidasi yang berlebihan akan mengganggu sel-sel tubuh normal sehingga merusak berbagai organ tubuh. Oksidasi inilah yang kemudian menimbulkan kanker, penyakit jantung, alzheimer, diabetes melitus, penuaan dini, dan lain-lain.

Bagaimana cara mengatasi oksidasi berlebihan itu? Tentunya dengan menambah asupan antioksidan tubuh, sehingga tubuh dapat menyeimbangkan kadar oksidan dan anti-oksidannya.

Anti-oksidan dapat ditemukan di berbagai makanan di sekitar Anda, tetapi juaranya adalah HD Bee Propolis.

Kandungan anti-oksidan makanan dan suplemen diukur secara medis dengan standar bernama ORAC (Oxygen Radical Absorbance Capacity). Pada tabel gambar di bawah ini, Anda akan melihat bahwa nilai ORAC HD Bee Propolis jauh lebih banyak dibandingkan buah-buahan lain.



stres anti oksidan bee propolis oksidatif

Selain ORAC, kemampuan anti-oksidasi HD Bee Propolis juga ditunjukkan dengan kandungan total phenolic. Phenolic merupakan senyawa yang mengandung anti-oksidan dan berasal dari tumbuhan. Pun, di sini, HD Bee Propolis yang jadi pemenangnya.



stres anti oksidan bee propolis oksidatif

Nilai ORAC dan kandungan total phenolic yang tinggi adalah jaminan untuk mencegah atau mengendalikan stres oksidatif. Makanya, Anda harus rutin mengonsumsi HD Bee Propolis sekaligus tetap menjalankan gaya hidup sehat!
INFO KESEHATAN >>

Harga Bee Propolis 60 tab Rp. 233.000,-

Pesan >>>

Tedy
081210826227 / 02199259777
email: tdantco@gmail.com

05 Juni, 2009

Irritable Bowel Syndrome

"Aduh, buang angin terus nih. Apa masuk angin? Bisa jadi. Terasa gembung pula. Lalu, kok perut mengejang? Sepertinya sih, saya tidak salah makan. Apa ini pertanda saya bakal sulit buang air besar? Wah, perut saya terasa tidak nyaman. Saya konstipasi! Aarrgghh, saya harus ke toilet! Fiuh, saya diare!"

Perut kram, buang angin, sendawa, konstipasi, dan diare adalah gejala irritable bowel syndrom (IBS). Tak perlu khawatir bila Anda merasa mengalami IBS ini, karena Anda punya banyak teman sepengalaman di luar sana. Satu dari lima orang dewasa mengalami ini, namun jarang ada yang membicarakannya karena gejala-gejalanya cenderung mudah diatasi. Hanya sedikit penderita IBS yang menunjukkan gejala-gejala yang sangat parah.


Irritable Bowel Syndrome


Kabar baik lainnya, IBS tidak menimbulkan peradangan, mengubah jaringan usus besar, atau memperbesar risiko kanker usus besar. Kabar buruknya, sampai sekarang belum diketahui penyebabnya. Karenanya, hal yang perlu Anda lakukan adalah mengenali pemicunya sekaligus menjaga kesehatan pencernaan Anda.

IBS dapat dipicu oleh tiga hal.

Pertama, makanan. Pada beberapa penderita, gejala-gejala IBS memburuk setelah mereka mengonsumsi beberapa jenis makanan. Apakah coklat, susu, dan alkohol bisa menyebabkan Anda konstipasi atau diare? Apakah perut Anda kembung setelah mengonsumsi minuman bersoda serta beberapa jenis buah dan sayuran? Berarti Anda harus menjauhi makanan dan minuman itu.

Tetapi Anda jangan sampai salah menamai kondisi Anda. Bila perut Anda selalu kejang dan kembung setelah mengonsumsi produk olahan susu, makanan berkafein, dan permen atau permen karet bebas gula, besar kemungkinan kalau yang Anda alami itu adalah alergi atau intoleransi terhadap laktosa, kafein, atau pemanis buatan.

Selain makanan, gejala-gejala IBS juga bisa memburuk di saat sedang stres. Tetapi stress hanya berperan sebagai pemicu, bukan penyebab gejala-gejala tersebut.

Penyebab ketiga adalah pengaruh penyakit lainnya, seperti gastroenteritis yang memang berpotensi memicu IBS.



Setelah mengenali pemicu IBS Anda, maka sekarang saatnya Anda mulai mengonsumsi HD Dynamic Trio + Enzymeminerals. Alasannya, produk ini sangat berkhasiat membantu memperbaiki sistem pencernaan, membantu mengatasi masalah pencernaan, membantu mendetoksifikasi sistem pencernaan, membantu meningkatkan penyerapan nutrisi secara efektif, membantu memberikan nutrisi yang penting bagi tubuh, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.


Mengapa HD Dynamic Trio + Enzymeminerals bisa seberkhasiat itu? Karena HD Dynamic Trio + Enzymeminerals merupakan formulasi unik yang secara khusus mengombinasikan enzim Bromelain, enzim Papain, dan berbagai mineral dengan Dynamic Trio, yang terdiri dari bee pollen, propolis, dan royal jelly.

Tak heran bila HD Dynamic Trio + Enzymeminerals mampu mengembalikan enzim dan mineral yang mudah hilang dari tubuh akibat stres, aktivitas yang melelahkan, atau penyakit pencernaan lain, sehingga akan membantu Anda mengatasi gejala-gejala IBS yang memang sangat mengganggu itu.

harga HD Dynamic Trio + Enzymeminerals 30tab Rp 193.000,-
harga HD Dynamic Trio + Enzymeminerals 90tab Rp 376.000,-

Silahkan Hub Saya :

Tedy
081210826227 / 02199259777
email: tdantco@gmail.com

01 Juni, 2009

Madu "Makanan Istimewa" untuk Kebugaran Tubuh

Madu "Makanan Istimewa" untuk Kebugaran Tubuh
Oleh Kompas Cyber Media

Madu ternyata tak cuma nikmat diminum. Si kental manis asam ini juga baik untuk kesehatan tubuh pengonsumsinya. Bahkan, ia sudah mulai dilirik sebagai bahan obat.

Padahal, sebenarnya madu merupakan cadangan pakan bergizi tinggi bagi anak-anak lebah. Wajar kalau kemudian madu dimasukkan ke dalam kelompok bahan makanan bergizi oleh manusia.



Sebagian masyarakat Indonesia yakin kalau madu merupakan cairan alami yang enak dan manis. Kita juga beranggapan, madu kental itu sebagai "makanan istimewa" untuk kebugaran tubuh. Serta katanya, mampu menjaga lestarinya kemampuan seksual seseorang. Menurut sumber kepustakaan, setiap 1.000 g madu bernilai 3.280 kalori. Nilai kalori 1 kg madu sama dengan 50 butir telur atau 5,575 l susu, atau 1,680 kg daging.

Sebetulnya, khasiat madu amat berkaitan dengan kandungan gulanya yang tinggi. Yakni fruktosa 41%, glukosa 35%, dan sukrosa 1,9%. Serta unsur kan-dungan lainnya, seperti tepung sari ditambah berbagai enzim pencernaan. Lalu ada vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, antibiotika, dan lainnya.

Meski sama manisnya, perlakuan tubuh manusia terhadap madu yang manis itu berbeda dibandingkan dengan gula atau gula pasir. Madu dapat diproses langsung menjadi glukogen, sedangkan gula harus diproses terlebih dulu oleh enzim pencernaan di usus. Dengan demikian tubuh manusia bisa lebih cepat merasakan manfaat madu dibandingkan dengan gula pasir. Dari beberapa hal itu, rasanya bisa disimpulkan kalau madu bisa memberikan manfaat sangat penting dalam kehidupan manusia.

Madu peternak lebih baik

* Madu memang sudah dikenal sebagai sumber pakan berkhasiat, konon sejak ribuan tahun lalu.

Dalam penggunaan sehari-hari, selain diminum dan dicicipi langsung, madu biasanya dipakai dalam industri susu bubuk, pabrik jamu, juga industri bahan makanan, misalnya untuk campuran roti, kue-kue, dan lainnya. Termasuk pula sebagai salah satu bahan makanan dalam kaleng, sirup, dan sebagainya.

Sayangnya, konsumen umumnya masih buta tentang mutu madu yang baik. Apalagi berbagai kemasan madu yang ada di pasaran jarang mencantumkan kandungan apa saja yang terdapat pada madu dalam botol itu. Seandainya dicantumkan pada kemasan, tetap saja sulit untuk mengetahui benar tidaknya kandungan 11 unsurnya, sebagai parameter yang ditentukan dalam Standar Industri Indonesia atau SII 0156-86.

Penelitian dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bekerja sama dengan Balai Besar Penelitian dan Industri Hasil Pertanian Bogor pada 1991 menyimpulkan, mutu madu produksi Indonesia, umumnya masih berada di bawah ketentuan SII. Lebih mengejutkan lagi, hasil penelitian yang dilakukan Laboratorium FMIPA Universitas Brawijaya Malang pernah menyimpulkan bahwa mutu madu produksi petani peternak secara umum, lebih baik dibandingkan dengan madu yang dijual di toko-toko, dengan segala kemewahan merek dan kemasannya.

Di sinilah perlunya peran para ahli untuk memberikan berbagai syarat madu yang memenuhi standar secara jelas dan ringkas, sehingga mudah diserap masyarakat luas. Di lain pihak perlu adanya itikad baik dan kejujuran dari para produsen serta penjual madu, sehingga berbagai macam madu yang beredar di pasaran tidak membingungkan kualitasnya.

Bukan "susu ratu"

* Dalam perkembangan lebih lanjut, manusia menemukan produk lebah yang lebih hebat dibandingkan dengan madu, yaitu royal jelly alias "susu ratu".

Dalam beberapa penelitian, royal jelly memberikan petunjuk katanya bisa menggantikan sel-sel tubuh yang mati, serta memelihara kebugaran tubuh. Juga disebut-sebut - lagi-lagi katanya - mampu mempertahankan keperkasaan lelaki. Bahkan, beberapa ahli lebah madu di Eropa kini kabarnya sedang meneliti kemungkinan royal jelly untuk mengobati penderita leukemia, kanker, dan AIDS.

Madu konon bisa menggantikan antibiotika bagi pasien pengidap kanker, juga menyembuhkan efek sampingan prosedur kuratif, dan obat rematik. Sedangkan venom atau racun lebah dapat untuk mengobati prostatitis kronis dan wasir. Juga dapat merehabilitasi pasien berpenyakit jantung, penyakit kulit, tukak lambung, luka bakar, dan sebagainya. Dalam suatu seminar internasional di Swis, tahun 1995, para peneliti dan ahli apiterapi juga ahli farmasi menyatakan dirinya siap bekerja sama secara internasional, untuk mengembangkan produksi obat-obatan dari produk lebah madu dan royal jelly.

Royal jelly yang disebut "susu ratu" sebetulnya bukan susu. Apalagi madu yang dihasilkan sang ratu lebah. Itu sebetulnya bahan makanan khusus untuk ratu lebah. Diduga karena terus-menerus makan royal jelly, queen bee itu bisa berumur antara 5 - 6 tahun.

Sejak 1922, seorang peneliti dari Prancis telah merekomendasikan royal jelly untuk pengobatan. Meski begitu sampai saat ini berbagai unsur yang terkandung di dalamnya belum bisa diketahui seluruhnya. Royal jelly yang manis agak kecut tetap merupakan misteri yang menggoda para ilmuwan.

Selebihnya, masih banyak laporan penelitian tentang berbagai produk lebah yang menunjukkan hasil positif untuk pengobatan, baik setelah mengonsumsi madu, tepung sari atau polen, maupun royal jelly. Sayangnya, kenyataan itu sulit diterima organisasi kesehatan dan perguruan tinggi kedokteran di beberapa negara dengan alasan kurangnya bukti ilmiah. Setidaknya, begitulah antara lain pernyataan pakar apiterapi dari Jerman. (Intisari)
[Indeks]

Tedy
081210826227 / 02199259777
email: tdantco@gmail.com